gurunya hanya diam,muridnya bingung,lalu ikut diam juga,
Seantara waktu syeikh Abu Yazidil-Busthomi berkata kepada muridnya,
“apakah kamu benar -benar ingin tahu apa iman itu?”
“iya guru,” jawab muridnya mantap.
Lalu Sang guru mendorong muridnya hingga jatuh ke laut,
“tolong,tolong guru..”pinta simurid kepada gurunya,lalu sang guru mendayung perahu meninggalkan muridnya membiarkan muridnya tenggelam.
“tolooong…,tolooong…. tolong saya guruuu..”pinta simurid sekali lagi,si gurupun semakin menjauh.akhirnya simuridpun meratapi nasibnya ditengah gelombang laut,mengingat gurunya tak memperdulikannya.
Akhirnya simuridpun sadar bahwa tidak ada sebaik-baik penolong kecuali Allah SWT,tuhan yang maha pengasih dan penyayang,kepada semua makhluk ciptaanNya didunia ini,lalu simurid pun berdo’a,
“Ya Allah,Engkau yang maha pengasih dan penyayang,tidak ada daya dan upaya sedikitpun saya,kecuali dengan Engkau yang maha perkasa,maka dari itu,tolong selamatkanlah saya ya Allah.”.
Lalu datanglah sang guru menghampirinya,dan membantu simurid tersebut naik keatas perahu.
Lalu sang gurupun berkata kepada muridnya.
“ITULAH SEJATINYA IMAN.”.
Seantara waktu syeikh Abu Yazidil-Busthomi berkata kepada muridnya,
“apakah kamu benar -benar ingin tahu apa iman itu?”
“iya guru,” jawab muridnya mantap.
Lalu Sang guru mendorong muridnya hingga jatuh ke laut,
“tolong,tolong guru..”pinta simurid kepada gurunya,lalu sang guru mendayung perahu meninggalkan muridnya membiarkan muridnya tenggelam.
“tolooong…,tolooong…. tolong saya guruuu..”pinta simurid sekali lagi,si gurupun semakin menjauh.akhirnya simuridpun meratapi nasibnya ditengah gelombang laut,mengingat gurunya tak memperdulikannya.
Akhirnya simuridpun sadar bahwa tidak ada sebaik-baik penolong kecuali Allah SWT,tuhan yang maha pengasih dan penyayang,kepada semua makhluk ciptaanNya didunia ini,lalu simurid pun berdo’a,
“Ya Allah,Engkau yang maha pengasih dan penyayang,tidak ada daya dan upaya sedikitpun saya,kecuali dengan Engkau yang maha perkasa,maka dari itu,tolong selamatkanlah saya ya Allah.”.
Lalu datanglah sang guru menghampirinya,dan membantu simurid tersebut naik keatas perahu.
Lalu sang gurupun berkata kepada muridnya.
“ITULAH SEJATINYA IMAN.”.
والسّلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته
Tidak ada komentar:
Posting Komentar